Egois atau Egoisme berasal dari bahasa Yunani yang terdiri dari 2 suku kata yaitu Ego dan Isme.
Ego sendiri memiliki makna yakni diri sedangkan isme yang digunakan
untuk menunjukkan suatu filsafat. Egois merupaka suatu sifat dari
manusia yang menganggap bahwa diri nya itu selalu benar, atau apapun
yang dilihat melalui kacamatanya itu berarti benar sedangkan orang lain
pasti dianggap salah. Entah apa yang menjadi awal dari virus Egoisme
ini, sehingga bisa menjalar ke berbagai kalangan entah tua, muda,
lelaki, perempuan, dan lain lainnya.
Sebenarnya tiap individu telah memilki sikap egoisme nya masing2
namun dengan kadar yang berbeda beda. Ada individu yang egois hanya pada
orang2 tertentu, ada pula yang egois pada tiap orang. dan pada
hakikatnya, keegoisan seseorang itu bisa ditutupi ataupun diobati agar
tiap2 individu dapat sedikit demi sedikit mengurangi sifat egoisme yang
dimiliki. Sudah banyak contohnya, mungkin menurut saya negara ini juga
mempunyai tingkat egoisme tertinggi untuk masing2 individunya.
okey kita mulai dari kasus korupsi yang telah menyerang habis habisan
bangsa ini, itu dikarenakan keegoisan para wakil rakyat yang tidak
memikirkan nasib rakyatnya namun secara egois merampok rakyatnya yang
telah miskin, mungkin tidak semua, namun hampir rata-rata semua seperti
itu (jadi sama aja ya
). bahkan salah satu artis populer saat ini (sebut saja mr. GT) yang
memiliki akses mafia penyelewengan pajak terbesar di negara ini. itu pun
karena egoisme dia dan juga para koleganya untuk tidak melakukan
kewajiban dan hanya mementingkan kekayaan dirinya sendiri.
nah dari itu semua, sungguh besar sekali efek egoisme yang melanda.
tiap hal yang dijalani berdasarkan egoisme yang tidak terkontrol pada
akhirnya nanti akan hancur, pun begitu ketika kita membangun diri kita
sendiri. ketika kita hanya mau mengkritik tanpa memberi solusi, ketika
kita tidak mau menerima kritikan orang lain, atau ketika kita tidak
dapat tidak mau introspeksi diri kita sendiri itu semua menggambarkan
betapa egoisnya diri kita yang tidak ingin dihadapkan pada penilaian
orang lain kepada kita.
untuk itu, kita harus selalu ingat bahwa tiada yang lebih sempurna
dari Sang Pencipta, tiada yang lebih indah dari Sang Pencipta, dan tugas
kita di Dunia ini hanya menjalankan setiap amanah yang diberikan kepada
kita dan selalu menjaga hati ini dari sikap ataupun sifat egoisme. gak
ada gunanya melakukan seperti itu, namun kita harus tetap berada dalam
kontekstual yang ada.
tetap semangat semua teman seperjuanganku dan juga para pembaca.
kurangi lah keegoisanmu dan belajarlah untuk sedikit lebih peka, karena
suatu yang ingin kita kuasai harus kita kenal dan kita perjuangkan
regards,
Panji Wijonarko
http://panjiwijonarko.wordpress.com/2011/01/20/saat-keegoisan-menguasai-diri/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar